Advertisement
-Buntok - Menjaga persatuan ditengah tengah masyarakat yang majemuk merupakan salah satu tanggung jawab anggota polri sehingga Personel KP XVIII 2001 Ditpolairud Polda Kalteng berikan imbauan kepada Masyarakat bantaran sungai Barito tentang bahaya Terorisme dan paham radikalisme anti Pancasila, Kamis (16/02/2023).
Munculnya paham Radikalisme dan gerakan terorisme disebabkan karena adanya beberapa faktor seperti faktor kemiskinan, ketidakadilan sosial, ekonomi dan politik serta tidak efektifnya manajemen publik dan juga paham yang radikal atau paham yang salah yang dapat memicu konflik.
Dirpolairud Polda Kalteng Kombes. Pol. Boby Pa’ludin Tambunan, S.I.K., M.H., saat dikonfirmasi melalui Komandan KP XVIII-2001 Bripka Aris Pujianto S.H mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mencegah paham yang tidak sesuai degan asas dasar Pancasila serta menjaga kebhinekaan di tengah masyarakat.
Aris juga menambahkan paham radikalisme dan kelompok teroris Sejatinya ingin Membuat Kegaduhan untuk menciptakan konflik di tengah tengah masyarakat sehingga kita juga berpesan kepada masyarakat untuk selalu berpikiran terbuka dan toleran serta waspada terhadap provokasi dan hasutan yang ada.(ag)